Pada era globalisasi saat ini, manusia dihadapkan dengan pesatnya kemajuan teknologi, di mana hal tersebut tidak dapat ditolak kedatangannya. Kemajuan teknologi yang begitu pesat membawa bermacam dampak bagi kehidupan manusia.
Bagi sebagian orang, teknologi merupakan “penolong “ dan dianggap sebagai suatu hal yang mempermudah segala urusan. Dengan majunya ilmu pengetahuan teknologi membuat manusia lebih mudah dalam melakukan berbagai hal.
Seperti yang kita ketahui bahwa di era globalisasi seperti saat ini, teknologi sangat berperan penting dalam kehidupan sehari hari. Dimana aktivitas manusia kebanyakan ditunjang dengan teknologi yang dapat memudahkan berbagai pekerjaan agar lebih cepat dan juga memghemat waktu.
Kemajuan teknologi merupakan jawaban dari kemajuan globalisasi yang semakin menyelimuti dunia. Dengan adanya kemajuan ilmu pengetahuan teknologi di era globalisasi seperti saat ini tentunya akan berdampak bagi kehidupan sosial.
Perkembangan teknologi yang semakin maju membuat internet semakin terdepan, dimana hampir setiap aktivitas manusia berhubungan dengan internet, seperti media sosial. Hampir setiap orang pasti memiliki media sosial seperti instagram, twitter, facebook, dan lain-lain.
Media sosial inilah yang menjadi media untuk berkomunikasi jarak jauh dan juga media sosial sebagai wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan pendapat. Generasi milenial adalah generasi yang paling dekat dengan dunia digital, bahkan beberapa diantaranya menjadikan platform digital sebagai ruang pribadi untuk mengakses berbagai hal yang diinginkan.
Terlebih lagi akhir akhir ini media sosial mengalami perkembangan yang sangat pesat sehingga hampir setiap lapisan orang orang didunia tidak terkecuali tua muda semua menggunakan dan mengakses platform digital.
Internet sebagai media baru (New Media) merupakan “Alternatif” dan juga ruang untuk setiap orang beropini / menyuarakan pendapat, mulai dari kritik hingga saran untuk disampaikan pada pemerintah, dimana hal tersebut merupakan salah satu bentuk kegiatan berdemokrasi. Tidak hanya masyarakat awam, sebagian pejabat pemerintah pun juga aktif di media sosial seperti instagram dan juga twitter.
Banyak pejabat pemerintah “mempertontonkan” kebaikannya di media sosial demi membangun citra agar terlihat baik dimata masyarakat.
Perkembangan dunia digital membawa berbagai dampak bagi kehidupan manusia diseluruh dunia. Seperti media sosial secara tidak langsung memberikan dampak terhadap perilaku manusia.
Selain dapat mempermudah bagi kehidupan, juga cukup berdampak pada kebudayaan yang ada di Indonesia, kemajuan teknologi seperti saat ini membuat mudarnya budaya timur dan juga norma norma yang ada. Sehingga membuat pengaruh buruk bagi masyarakat khususnya generasi muda yang seolah acuh terhadap budaya yang dipakai di Indonesia.
Kemajuan teknologi ini juga menyebabkan memudarnya etika dan juga moral pada masyarakat. Komunikasi yang digunakan di media sosial pun sering kali menggunakan bahasa yang tidak baku.
Meski kebebasan mengemukakan pendapat sudah dijamin dalam undang-undang, tetap saja dalam menggunakan platform digital seperti media sosial ada batasan dan ada etika dalam menggunakannya.
Pada era digital seperti saat ini, seringkali dijumpai konten-konten yang cukup sensitif. Seperti konten yang bertemakan suku, politik, agama, ras dan lain sebagainya pada platform media sosial seperti instagram, twitter, facebook, dan lain-lain.
Terlebih lagi jika dilihat pada kolom komentar dimana masih banyak ditemukan komentar komentar yang tidak layak diterima. Banyak diantaranya yang melontarkan kata-kata kasar, seperti menghina, menghujat bahkan melecehkan pihak tertentu. Banyak persoalan yang berujung pada hukum yang awalnya datang dari media sosial.
Sebenarnya media sosial merupakan tempat yang bisa dijadikan sebagai jembatan silahturahmi antara individu dengan individu lainnya. Tapi, tidak sedikit orang yang menyalahgunakan media sosial demi kepentingan pribadi, seperti menyebarkan berita bohong dan sebagainya. Dalam upaya untuk mengurangi persoalan persoalan ataupun dampak negatif dari perkembangan teknologi perlu adanya etika agar keberlangsungan hidup lebih tertata.
Etika dalam bermedia sosial sangat diperlukan. Dalam perkembangannya, etika sangat mempengaruhi kehidupan manusia. Etika memberikan orientasi bagaimana manusia menjalani hidup lewat tindakan sehari hari. Juga, etika membantu manusia mengambil sikap dan tindakan secara tepat dalam menjalani kehidupan.
Dalam kehidupan sosial di masyarakat, etika dikaitkan dengan moralitas seseorang. Orang yang tidak beretika disebut tidak memiliki moral karena sikap dan tindakan yang diambil tidak melalui pertimbangan baik dan buruk.
Bukan tanpa alasan, etika sangat diperlukan sebagai pedoman manusia dalam berperilaku di tengah perkembangan dunia digital yang semakin pesat. Dalam menggunakan sosial, seseorang harus meggunakan etika dalam berkomunikasi yaitu dengan menggunakan bahasa yang sopan, hindari menyebarkan konten sensitif seperti SARA, pormografi, dan aksi kekerasan agar tidak menimbulkam konflik antar sesame.
Pengguna media sosial harus teliti dan cerdas saat mendapatkan sebuah informasi. Pastikan berita yang diterima bukan berita bohong. Kemudian menghargai karya orang lain jangan meng-copy paste karya orang tanpa mencantumkan sumber.
Pengguna media sosial juga jangan terlalu mengumbar informasi pribadi atau kehidupan pribadi di platform digital demi keamanan. Selain itu pengguna platform digital juga harus berhati-hati saat mengunggah sesuatu, bersikap kritis seperti melihat suatu masalah secara objektif, tidak menyebarkan berita Hoax.
Hal-hal tersebut seharusnya menjadi faktor utama yang harus diperhatikan ketika mengakses platform digital seperti media sosial. dengan etika yang baik, hidup dapat lebih tenang dan damai dengan orang lain baik secara langsung maupun virtual. Maka pergunakanlah media sosial sebaik dan sebijak mungkin apalagi ketika menulis sesuatu.
Penulis: Citra Restu – Mahasisiwi Program Studi Ilmu Politik FISIP UIN Raden Fatah Palembang
