Tulis Silalahi meninggal dunia. Lelaki berusia 70 tahun, warga Dusun 1 Desa Negara Beringin Kecamatan STM Hilir, Deli Serdang Sumatera Utara itu mengalami luka akibat senjata tajam.
Tulis yang bekerja sebagai petani, ditemukan meninggal di perladangan Dusun 2 Desa Negara Beringin, hari Kamis (08/12/2016). Kejadian ini langsung ditangani oleh Satuan Reskrim Polres Deli Serdang.
Informasi dari Humas Polres Deli Serdang menyebutkan, korban diduga kuat meninggal akibat penganiayaan. Kapolsek Talun Kenas, AKP Simon Pasaribu dalam rilisnya mengungkapkan, kejadian ini bermula ketika korban pergi berladang sekitar pukul 11.00 WIb di dekat rumahnya.
Seorang saksi yang juga anak korban, Dameria Silalahi, 40 tahun, tiba-tiba mendengar suara gaduh dari arah ladang. Suara seperti ada orang yang sedang berkelahi.
Saksi kemudian menuju ladang ayahnya. Di sana, saksi sudah menemukan korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Di tengah jalan, saksi melihat seorang pelaku sedang berlari ke arah yang berlawanan.
Pelaku diketahui berinisial GH, 45 tahun, seorang petani yang tinggal di Pekanbaru. Diketahui, pelaku baru 6 bulan tinggal di Dusun 1 Desa Negara Beringin. Pelaku adalah anak korban dari istri yang berbeda.
Tulis Silalahi meninggal dunia diakibatkan pelaku menganiaya dengan menggunakan parang milik pelaku yang mengakibatkan 3 luka bacokan d ibagian kepala, satu luka bacokan di lengan kanan, satu luka gores di lengan kiri.
Motif pembunuhan, sementara diduga akibat dendam masalah harta warisan. Dari kejadian tersebut petugas mengamankan barang bukti berupa 1 buah parang yang bernoda darah, yang disita dari pelaku, 1 parang milik korban, 1 botol minuman plastik merek big cola, dan 1 pasang sandal warna hijau.
Korban dibawa ke rumah sakit guna dilakukan visum dan pelaku telah diamankan di Polsek Talun Kenas untuk selanjutnya diserahkan ke Polres Deli Serdang, untuk dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut.[*]
