Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) akan melantik Prof. Dr. Laode Masihu Kamaluddin MSc. MEng, sebagai rektor pertama Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) di Aula Utama KAHMI Center, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (17/06/2021).
Pelantikan tersebut akan dilaksanakan pada sidang Pleno MN KAHMI, yang rencananya akan dihadiri oleh Ketua Majelis Pendidikan KAHMI (MPT KAHMI) Prof. Dr. Harry Azhar Azis Msc, beserta beberapa anggota MPTK lainnya, Ketua Dewan Etik MN KAHMI HM Jusuf Kalla, Ketua Dewan Pakar MN KAHMI Prof. Dr. Mahfud MD, dan Ketua Dewan Penasehat MN KAHMI Dr. Ir. Akbar Tanjung.
Selain itu, sidang pleno juga akan dihadiri secara virtual oleh Majelis Wilayah KAHMI dan Majelis Daerah KAHMI se-Indonesia.
Sekretaris Jenderal MN KAHMI Manimbang Kahariady menyatakan pelantikan Rekor UICI itu sengaja disetting dalam acara sidang pleno yang diperluas dengan menghadirkan seluruh pimpinan KAHMI di semua tingkatan se-Indonesia.
Hal itu, menurut Manimbang, sebagai bentuk penegasan dukungan MN KAHMI terhadap pendirian UICI.
“Dengan pelantikan rektor pertama ini, sebagai penegasan dukungan penuh MN KAHMI terhadap pendirian UICI, serta mendorong langkah-langkah berikutnya, untuk segera operasional,” jelas Manimbang seusai rapat koordinasi persiapan bersama Kordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI, Viva Yoga Mauladi di KAHMI Center, Rabu (16/06/2021).
Dikatakannya, sebagai perguruan tinggi baru, keberadaan UICI perlu didukung sosialisasinya, juga langkah-langkah berikutnya sampai dengan tahap operasionalisasinya, yang ditandai dengan penerimaan mahasiswa baru.
“Pelantikan rektor ini, dimaksudkan agar segera dilakukan persiapan menyeluruh, penyediaan perangkat dan personel yang dibutuhkan, termasuk tenaga pengajar, administrasi dan persiapan launching pada pertengahan Juli mendatang, ” ujarnya.
Manimbang mengungkapkan bahwa pelantikan Rektor UICI telah melalui proses dan tahapan yang sangat selektif, yaitu dimulai dari pembentukan MPTK, kemudian MPTK mengusulkan nama calon rektor ke Majelis Nasional KAHMI.
Manimbang optimis bahwa UICI akan segera eksis dan segera diterima masyarakat luas karena dipimpin oleh rektor yang tepat dan berpengalaman.
“Saya optimis UICI akan segera eksis, karena rektor profesional, sangat faham dunia perguruan tinggi, mantan rektor dua periode, dan pernah menjadi Ketua Forum Rektor se-Indonesia,” ujar Manimbang. (*)
