Klik NewsSosial Budaya

Bertemu Jokowi di Istana Bogor, AHY Jadi Jembatan Komunikasi SBY.

Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), kembali bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/05/2019). Sebelum AHY bertemu dengan Jokowi pada 2 Mei 2019.

Kepada wartawan, AHY mengatakan bahwa pertemuan ini sebagai wujud harapan bahwa Jokowi dan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bisa terus menjalin tali silaturahim dan komunikasi, utamanya dalam mendiskusikan berbagai situasi bangsa dewasa ini.

“Tapi tentu karena keterbatasan ruang dan waktu dari Bapak SBY yang sampai dengan saat ini berada di Singapura untuk mendampingi Ibu Ani yang menjalani perawatan kanker darah, oleh karena itu Bapak Presiden Jokowi meminta saya untuk menjadi jembatan komunikasi dengan bapak SBY,” kata AHY.

Menurut AHY, sebagai mantan presiden selama 2 periode, SBY memiliki wisdom maupun juga pengalaman-pengalaman tertentu yang juga ingin dibagi, ingin disampaikan dalam rangka memberikan support kepada Jokowi dalam menangani situasi politik, hukum, dan keamanan akhir-akhir ini, utamanya pasca pengumuman hasil rekapitulasi Pemilu 2019.

Baca juga :   BKSAP Dorong Komitmen Parlemen Antar-Negara Asia dalam Pembangunan Berkelanjutan

Pada kesempatan itu AHY selaku Kogasma Partai Demokrat juga mengucapkan selamat secara langsung kepada Jokowi atas kemenangan pada Pilpres 2019.

“Ini juga telah disampaikan secara langsung oleh Bapak SBY tadi malam melalui telepon dan juga ada video statement yang mungkin teman-teman wartawan atau masyarakat juga telah menyaksikannya bahwa ada kelegaan di hati Bapak SBY dan kita semuanya, bahwa kemarin kita mendengarkan langsung bahwa ada sebuah itikad, sebuah semangat agar semua pihak dapat menjaga susasana pasca pengumuman tersebut dengan tenang, dengan damai,” kata AHY.

Kalaupun ada kalangan yang belum menerima hasil rekapitulasi suara pemilu oleh KPU, menurut Kogasma Partai Demokrat itu bisa disalurkan melalui jalur konstitusional.

“Ini tersedia, ada jalannya, dan mudah-mudahan dengan itu kita semua masyarakat Indonesia terhindar dari segala polemik yang bisa diperburuk dengan aksi-aksi yang tidak konstitusional,” ujarnya.

AHY mengaku senang dan lega ketika mendengar Prabowo Subianto akan menyampaikan itikad tersebut, yakni menempuh jalur konstitusional untuk bisa mengajukan sejumlah keberatan atas hasil Pemilu 2019. (*)

Baca juga :   Media Punya Peran Strategis Dukung Pembangunan KEK di Batam
Peneliti, Penulis, Penikmat Bola

What's your reaction?

Related Posts

1 of 3,263