Jakarta – BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta menggelar pelatihan penyusunan rencana anggaran tahunan dan pembuatan program pendayagunaan kepada Unit Pengumpul Zakat Yayasan Provinsi DKI Jakarta.
Kegiatan bertajuk lounching Sistem Pembuatan RKAT UPZ dan teknik program pendayagunaan yang baik ini bertujan untuk memberi penguatan kapasitas dan kemampuan amil dalam mengelola dan mendistribusikan zakat pada Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Yayasan.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Ketua BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta Akhmad H. Abubakar di Gd. Graha Mental Spiritual lt. 8, Jakarta Pusat, Rabu (21/12/2022).
Akhmad dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pelayanan zakat khususnya di wilayah DKI Jakarta.
“Kegiatan ini untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan dalam pengelolaan zakat sehingga manfaat zakat dapat meningkat,” ujarnya.
Peningkatan manfaat zakat ini akan mendorong kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan
Lebih lanjut, Akhmad berharap dari kegiatan pelatihan ini dapat mendorong pelayanan pengelolaan zakat BAZNAS (BAZIS) DKI Jakarta sesuai sasaran dan berjalan lancar.
“Semoga pengelolaan zakat khususnya di Wilayah DKI Jakarta dapat dialokasikan dengan baik dan tepat sasaran” pungkas Akhmad.
Para peserta pelatihan menerima materi mengenai manajemen pengumpulan zakat, fikih zakat profesi pengelolaan zakat di UPZ, manajemen pendistribusian dan pendayagunaan zakat hingga pengukuran kelayakan program.
Sementara Saat Suharto Amjad Wakil Ketua II Basnaz (Bazis) DKI Jakarta bertindak sebagai pemateri mengatakan bahwa proses penyaluran dana ke masyarakat sangat lah tidak mudah, maka dari itu, kolaborasi antar masyarakat setempat sangat dibutuhkan.
“Dalam hal penyaluran uang, yang telah di kumpulkan itu sangat lah sulit dan tidak mudah, kami membutuhkan kerja sama yang baik kepada masyarakat,” ujar Saat Suharto Amjad.
Selain itu, lanjut kata Saat Suharto, Di harapkan juga harus ada program yang baik di pastikan sekreatif mungkin, yang tepat untuk kemaslahatan terutama kepada masyarakat banyak.
“Sangat tentu, Kami di Baznas ini, bapak/ibu membutuhkan program yang baik, bukan apa, soal yang lain, insyaallah ada jalan,” pungkasnya.
Kurang-lebih 60 peserta dari 33 UPZ Yayasan di wilaya Provinsi DKI Jakarta mengikuti pelatihan ini.
Hadir menjadi pemateri dalam Acara pelatihan ini, Wakil Ketua II Basnaz (Bazis) DKI Jakarta dan Founder TAMZIS, Saat Suharto Amjad dan Doni Afrianto selaku Kepala Seksi Monitoring Bidang Distribusi dan Pendayagunaan.