Global ReviewInternasionalKlik NewsPolitik

Pemilu Israel: Netanyahu Siap Berkoalisi dengan Partai Islam Konservatif

Penghitungan suara berlanjut di Israel. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu telah mengumumkan kemenangan sayap kanan, tetapi partainya tidak memiliki mayoritas suara dan tetap bersaing ketat dengan saingan utamanya Yair Lapid. Terlepas dari segalanya, sayap kiri Israel juga masih tetap menjadi sorotan.

Sayap kiri Israel, “kemungkinan besar akan mengalami kekalahan pada pemilu ini”, kata Denis Charbit, profesor Ilmu Politik di Universitas Terbuka Israel.

Kiri Israel “tidak lagi menjadi kekuatan mayoritas dan hegemonik seperti dulu, tetapi masih merupakan kekuatan yang harus diperhitungkan. Dari sudut pandang ini, sayap kiri bisa puas karena melampaui skor yang diprediksikan jajak pendapat sebelum pemilu,”lanjutnya.

Memburu Dukungan

Untuk mempertahankan posisinya, Beyamin Netanyahu sekarang akan mulai “berburu” dengan pihak lain untuk menggalang dukungan tambahan. Sepertinya Benjamin Netanyahu akan mencoba merebut hati lawan-lawannya baik dari kelompok tengah maupun kelompok kiri yang saat ini mengalami kekalahan. Bahkan Partai Islam pun, sepertinya akan diliriknya.

David Bitan, Anggota parlemen Partai Likud, menyatakan bahwa partainya siap berkoalisi dengan United Arab List agar kelompok pro-Netanyahu mencapai 60 kursi.

“Kami bisa bersama-sama membentuk pemerintahan  dengan United Arab List,” ujar Bitan seperti dilansir RFI, Kamis (25/03/2021).

Sebelumnya, Pemimpin Raam, Mansour Abbas yang merupakan politikus Muslim konservatif menyatakan tidak menutup peluang partainya bergabung dengan pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu jika menang lagi pemilu.

Perdana Menteri Israel ini memfokuskan kampanye pemilihannya pada keberhasilan strategi vaksinasi Israel. Hampir 50% dari populasi Israel telah menerima dua dosis vaksin. Namun, sekali lagi keberhasilan Netanyahu ini dirusak oleh tuduhan korupsi, penipuan, dan pelanggaran kepercayaan yang sudah dibantah oleh Benjamin Netanyahu sendiri namun tetap kasus-kasus inilah yang akan membawanya ke pengadilan.

 

Sumber: RFI

What's your reaction?

Related Posts

1 of 3,287