Global Review

AS Kirim Senjata Sitaan Iran untuk Houthi ke Ukraina

RIYADH: AS sedang mempertimbangkan untuk mengirim ke Ukraina senjata yang disita dari pemberontak Houthi yang didukung Iran di Yaman. Wall Street Journal melansir laporan ini pada hari Selasa.

Pejabat AS sedang mempertimbangkan untuk mengirim “lebih dari 5.000 senapan serbu, 1,6 juta butir amunisi senjata kecil, sejumlah kecil rudal antitank, dan lebih dari 7.000 sekering jarak,” kata laporan WSJ.

Langkah tersebut akan memperkuat militer Kyiv dalam mempertahankan diri dari serangan baru Rusia saat perang di Ukraina bersiap memasuki tahun kedua.

Saat ini, embargo senjata PBB mengharuskan senjata yang disita untuk dihancurkan atau disimpan, tetapi pemerintahan Presiden Joe Biden sedang meninjau apakah undang-undang tersebut memiliki ruang gerak yang cukup untuk memindahkan senjata ke Ukraina, kata laporan itu.

Senjata-senjata itu disita dalam beberapa bulan terakhir sebagai bagian dari upaya global untuk mencegah Iran memasok proksinya di Yaman, kata laporan itu. Perdebatan tentang bagaimana menggunakan senjata yang disita dimulai akhir tahun lalu ketika Angkatan Laut AS menyita jutaan butir amunisi di sebuah kapal penangkap ikan di lepas pantai Yaman.

Baca juga :   AS Ajukan Draf Resolusi Gencatan Senjata di Gaza, Hamas Minta Gencatan Senjata Permanen

Houthi merebut ibu kota Yaman pada tahun 2014 dan telah terkunci dalam perang dengan pemerintah yang diakui secara internasional dan sekutunya sejak saat itu.

Langkah itu juga akan memungkinkan AS, sekutu utama Ukraina, untuk membalas Teheran, yang dituduh mendukung upaya perang Rusia dengan memasok Moskow dengan drone, yang telah digunakan untuk menyerang sasaran sipil di Ukraina.

Sumber: AFP

What's your reaction?

Related Posts

1 of 75

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *