berita klikersBloggerKlik NewsOpiniSosial BudayaSpesial KlikThinker

Mengapa Hukum Surgawi Ditetapkan? Temukan Jawabannya dalam Empat Tujuan Utamanya

Dalam upaya memahami esensi dan relevansi hukum surga, artikel ini menjelaskan empat tujuan utamanya, membuka pintu wawasan bagi pembaca untuk mengeksplorasi kebijaksanaan di balik penetapannya.

Dalam kitab “Hikmah al-Tasyri’ wa Falsafatuhu” karya al-Ahmad al-Jurjawi, dijelaskan bahwa hukum langit memiliki empat tujuan utama:

Pertama, hukum tersebut bertujuan untuk mengarahkan manusia untuk mengenal Allah, menyucikan keesaan-Nya, menghormati-Nya, dan menggambarkan sifat-sifat-Nya yang sempurna serta sifat-sifat yang wajib, mustahil, dan mungkin bagi-Nya.

Kedua, hukum langit memberikan pedoman dalam menjalankan ibadah kepada Allah, termasuk dalam mengagungkan-Nya dan bersyukur atas segala nikmat-Nya yang tak terhitung banyaknya, sebagaimana yang dinyatakan dalam firman-Nya, “Dan jika kamu menghitung nikmat-nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya.”

Ketiga, hukum tersebut mengajak manusia untuk mendorong kebaikan dan mencegah kemungkaran, serta memupuk etika yang baik, moral yang bersih, dan kebajikan yang meningkatkan martabat dan keagungan seseorang. Contoh praktisnya adalah dengan menolong sesama yang membutuhkan, melindungi tetangga, menjaga amanah, bersabar, dan menunjukkan kebajikan yang besar.

Baca juga :   Perjalanan Islam Menuju Pribumisasi dan Kondisi Jiwa Umat Manusia dalam Tantangan Modern

Keempat, hukum surgawi juga bertujuan untuk menindaklanjuti agresi dengan menerapkan sanksi yang telah ditentukan dalam transaksi sosial, guna memastikan stabilitas dan keamanan masyarakat. Ini melibatkan penerapan aturan-aturan lain yang berhubungan dengan tata kehidupan sosial.

Melalui empat tujuan ini, hukum surgawi memberikan pedoman yang komprehensif bagi manusia dalam menjalani kehidupan mereka.

What's your reaction?

Related Posts

1 of 3,980

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *