Bupati Bojonegoro Anna Muawanah melaunching kedatangan dan keberangkatan Kereta Api (KA) Argo Bromo Anggrek eksekutif di Stasiun Bojonegoro, Minggu (15/12/2019).
Mulai 15 Desember 2019 KA Argo Bromo Anggrek eksekutif jurusan Jakarta – Surabaya yang awalnya hanya lewat di stasiun Bojonegoro berhenti dan berangkat di Stasiun Bojonegoro.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Anna menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro akan terus bersinergi dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) persero untuk memberikan pelayanan dasar dan konsep kesejahteraan rakyat serta meningkatkan mobilisasi masyarakat di Bojonegoro.
“Diharapkan dengan tambahan-tambahan kereta api yang berhenti di Stasiun Bojonegoro ini, meningkatkan perekonomian, menarik wisatawan untuk berkunjung di Bojonegoro,” tandas Bu Anna.
Seperti diketahui, sebelumnya PT KAI juga telah membuka jalur baru melalui KA Sancaka Utara dengan tujuan Bojonegoro-Yogyakarta dan KA baru Dharmawangsa jurusan Surabaya-Jakarta yang berhenti di stasiun Bojonegoro pada 1 Desember 2019.
Sementara itu Executive Vice President PT KAI DAOP 8 Surabaya, Suryawan Putra Hia mengungkapkan, sampai saat ini sudah ada 8 kereta yang berhenti di Bojonegoro.
“Ini merupakan perkembangan positif dan Bojonegoro memang berpotensi berkembang salah satunya bidang transportasi,” ungkapnya.
Dia mencatat animo masyarakat Bojonegoro yang bepergian menggunakan kereta api terus meningkat dalam 3 tahun terakhir ini. “Menurut catatan kami dari tahun 2017 hingga Nopember tahun ini terjadi peningakatan jumlah penumpang yang menggunaka jasa kereta api,” jelasnya.
Data yang diperoleh menyebutkan tahun 2017 ada 28.764 penumpang, 2018 ada 290.172 penumpang dan tahun ini sampai bulan November 2019 ada 280.524 penumpang.
