Kabar gembira bagi masyarakat Kota Kediri, Jawa Timur. Sebuah sayembara berhadiah uang tunai Rp 500 ribu diberlakukan kepada masyarakat yang berhasil menangkap para pemain judi di daerahnya.
Sayembara guna mengurangi maraknya tindak pidana perjudian di wilayah itu merupakan inisiatif dari seorang petugas polisi yang namanya sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Kediri, Kompol Didit Prihantoro.
Selain dikenal kedekatannya dengan masyarakat, Kompol Didit juga kerap melakukan terobosan positif bagi wilayahnya. Dan seiring dengan jabatan yang disandang sebagai Kapolsekta Mojoroto, ia kini giat melancarkan sosialisasi tangkap pelaku perjudian.
Dan uang tunai Rp 500 ribu yang diberikan kepada masyarakat penangkap tersebut akan dikeluarkan dari kocek pribadinya.
“Kuis ini buat seluruh warga, bila menemukan kejadian tindak pidana perjudian dan berhasil meringkusnya, maka saya pribadi akan memberikan penghargaan uang kontan sebagai bentuk program cipta kondisi,” ujar Kompol Didit Prihantoro dikutip dari tribratanews.go.id, Kamis (16/2/2017).
Baca Juga:
Panglima TNI Tinjau Pembangunan Trans Papua Naik Motor Trail
Panglima TNI Ingatkan Negara Lain Tidak Remehkan Pasukan Indonesia
Ini Alasan SBY Ogah Dampingi Agus Harimurti Sampaikan Pidato Kekalahan
Didit menjelaskan, dirinya berinisiatif melakukan sayembara ini tak lain hanya untuk mengetuk hati nurani masyarakat yang masih berjudi untuk berubah.
Selain itu, hal ini dilakukan juga demi menciptakan kondisi yang aman dan nyaman di wilayah hukum yang dipimpinnya semakin marak dengan kasus kriminalitas.
“Jika masyarakat mendapati ada aduan ayam, kemudian menangkap pelaku bersama barang buktinya, kami akan berikan uang kontan Rp 500 ribu,” katanya.
Pada kesempatan itu, ia juga menegaskan bahwa sayembara ini juga berlaku untuk anggota Polri maupun TNI serta seluruh elemen kelompok masyarakat.
“Sudah saatnya Polri bersama masyarakat memberantas segala bentuk perjudian,” pungkas Kompol Didit.
