Klik NewsSosial Budaya

Menteri Pertahanan Buka Konferensi Ulama Sufi Internasional

Puluhan ulama dari 36 negara menghadiri Konferensi Ulama Sufi Internasional di Kajen, Pekalongan, Jawa Tengah. Acara ini berlangsung selama dua hari, yaitu dari hari Senin-Selasa (08-09/04/2019).

Pada acara pembukaan, hadir Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu, sekaligus membuka acara konferensi.

Dalam sambutannya, Menhan mengapresiasi atas terselenggaranya acara ini. Ia mengatakan bahwa konferensi ini sangat relevan dengan kondisi di Indonesia.

Hal ini seiring dengan maraknya aliran dan faham ideologi yang ingin mengganti Pancasila.

Menurut Menhan, hal-hal yang perlu diwaspadai oleh bangsa Indonesia tidak hanya ancaman fisik, tetapi segala sesuatu yang mengarah kepada disintegrasi.

“Dengan kekuatan “Soft Power”, ancaman ini terus berupaya secara sistematis: terstruktur dan massif untuk merusak jati diri anak bangsa Indonesia dengan ideologi radikal”, ungkap Menhan

Saat ini, salah satu ancaman yang sangat nyata dan merupakan salah satu bentuk penistaan terhadap agama, negara dan bangsa Indonesia yang sangat berpengaruh terhadap keutuhan dan kesatuan bangsa adalah terorisme dan radikalisme.

Baca juga :   Roti Pencerahan: Kisah Transformasi Seorang Raja Menjadi Cendekiawan Sufi

Ancaman tersebut, dikatakan Menhan tidak hanya menimbulkan kerugian material dan nyawa serta menciptakan rasa takut dimasyarakat, tetapi juga telah mengoyak keutuhan berbangsa dan bernegara.

Terorisme telah membuat saling curiga dan saling memusuhi. Terorisme pun telah merusak ikatan persaudaraan dan nilai-nilai toleransi yang sejatinya menjadi kultur budaya bangsa ini.

Aksi brutal mereka telah merusak tatanan kehidupan dunia dan benar-benar keluar dari ajaran Islam yang memiliki misi di bumi ini sebagai rahmat bagi semuanya, bukan ancaman dan kekerasan kepada manusia.

Untuk itu, lebih lanjut Menhan mengajak kepada para Ulama Thoriqoh mengambil peran penting dan berdiri paling terdepan depan untuk terus menjaga keutuhan NKRI.

Sebagai Umat Muslim juga harus menjadi Duta, dapat menunjukan kepada Dunia bahwa Islam adalah agama yang penuh kedamaian dan cinta kasih.

“Pelopori dan perkokoh persatuan dan kesatuan di antara seluruh elemen bangsa, karena hanya melalui persatuan dan kesatuan kita dapat menyelesaikan setiap permasalahan”, pesan Menhan. (*)

Baca juga :   Roti Pencerahan: Kisah Transformasi Seorang Raja Menjadi Cendekiawan Sufi

 

 

Peneliti, Penulis, Penikmat Bola

What's your reaction?

Related Posts

1 of 3,263

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *