Hampir empat pekan banjir yang melanda Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, belum juga surut.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan sebanyak 12 kecamatan terendam banjir yang melanda sejak 21 Oktober lalu.
Ke-12 kecamatan itu adalah Kecamatan Kayan Hulu, Kayan Hilir, Binjai Hulu, Sintang, Sepauk, Tempunak, Ketungau Hilir, Dedai, Serawai, Ambalau, Sei Tebelian dan Kelam Permai.
Banjir mengakibatkan sebanyak 10.381 Kepala Keluarga (KK) atau 33.221 jiwa masih mengungsi.
“Warga yang mengungsi tersebar di 32 pos pengungsian yang dioperasikan BPBD setempat,” kata Abdul Muhari, Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB pada Sabtu (13/11/2021).
Ia menyampaikan wilayah yang terdampak paling parah berada di Kecamatan Kayan Hulu, Kayan Hilir dan Sintang.
Banjir yang melanda banyak kecamatan ini telah menelan korban jiwa dua orang dan kerugian material seperti jembatan rusak berat sebanyak 5 unit dan rusak sedang 1 unit. (*)