Provinsi DKI Jakarta kembali meraih penghargaan, kali ini dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia sebagai Kota Peduli HAM.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui status Facebook pada Kamis (24/12/2020) menyampaikan bahwa DKI Jakarta berhasil melaksanakan tujuh kriteria HAM dan diberikan penghargaan untuk seluruh kota dan kabupaten di DKI Jakarta.
“Alhamdulillah, bukan saja di tingkat provinsi yang dinilai berhasil melaksanakan 7 kritera HAM sehingga diberikan penghargaan tapi seluruh kota/kabupaten di DKI Jakarta juga dinilai berhasil dan semua menerima penghargaan. Ini menandakan bahwa keseriusan melaksanakan prinsip-prinsip HAM itu merata dan di semua wilayah Jakarta,” kata Anies.
Di tingkat provinsi Pemprov DKI Jakarta ditetapkan sebagai Pemerintah Provinsi yang Membina dan Membangun Sebagian Besar atau Seluruh Kabupaten/Kota Peduli Hak Asasi Manusia.
Penghargaan ini diberikan oleh Menteri Hukum dan HAM pada Peringatan Hari HAM Sedunia Ke-72 Tahun 2020, secara virtual Senin (14/12/2020).
Menurut Anies, Pemprov DKI Jakarta dinilai telah memenuhi 7 syarat kriteria Daerah Peduli HAM, di antaranya mencakup hak atas kesehatan, hak atas pendidikan, hak atas perempuan dan anak, hak atas kependudukan, hak atas pekerjaan, hak atas perumahan yang layak, dan hak atas lingkungan yang berkelanjutan yang diukur berdasarkan indikator struktur, proses, juga hasil, dengan data dukung penilaian Tahun 2019.
Atas pencapaian itu, Anies menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran yang bekerja keras menjalankan kegiatan pemenuhan HAM.
‘Kerja sunyi itu kini terlihat dan diakui. Selamat kepada para wali kota dan bupati,” kata Anies.
“Pemprov DKI Jakarta terus berkomitmen untuk memenuhi hak dasar bagi masyarakat di Jakarta. Kami akan menjaga amanah ini dengan sebaik-baiknya sampai tuntas,” tutup Anies Baswedan. (*)
