Info Klikers

Gubernur Ali Mazi Topang Kemajuan Dunia Pertambangan di Sultra

SULTRA, KLIKERS.ID – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menopang kemajuan dunia pertambangan diwilayah Bumi Anoa. Bahkan, baru-baru ini, Gubernur Sultra, Ali Mazi, menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada pihak pertambangan di Kolaka untuk Percepatan Pembangunan Fasilitas Pengolahan Pemurnian Komoditas Nikel diwilayah Sultra.

SK Gubernur Sulawesi Tenggara itu Nomor 448 Tahun 2023 tentang Penetapan Lokasi Pengadaan Tanah Untuk Percepatan Pembangunan Fasilitas Pengolahan Pemurnian Komoditas Nikel Terintegrasi, dengan penambahan pabrik pengolahan Bijih Nikel Berteknologi High Pressure Acid Leach (HPAL) PT. Kolaka Nikel Indonesia dan Tambang PT. Vale Indonesia Tbk. Blok Pomalaa di Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara.

Ali Mazi kepada Klikers.ID mengatakan, berdasarkan keputusan tersebut, pembangunan fasilitas pengolahan pemurnian komoditas nikel terintegrasi dengan penambahan pabrik pengolahan bijih nikel berteknologi HPAL PT KNI dan tambang PT. Vale Indonesia Tbk Blok Pomalaa di Kolaka Provinsi Sultra, dilakukan di atas tanah dengan rincian, Desa Pesouha seluas 30,11 Hektare.

Baca juga :   Ali Mazi Optimis Rebut 1 Kursi DPR RI

Selanjutnya Desa Longori 3,99 Hektare, dan Desa Huko-Huko seluas 110,83 Hektare.

“Penetapan lokasi tersebut berlaku untuk jangka waktu 3 tahun dan dapat diperpanjang satu kali untuk jangka waktu paling lama satu tahun”, ujar orang nomor satu di Bumi Anoa itu.

Politisi NasDem itu menuturkan, tentunya Pemerintah Provinsi Sultra sangat mendukung kegiatan hilirisasi pertambangan dalam rangka meningkatkan nilai kontribusi sektor pertambangan untuk mendorong Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hal ini sesuai dengan visi pemerintah agar sumber daya mineral diproses terlebih dahulu.

“Tentunya kegiatan pertambangam di Blok Pomalaa dapat selaras dengan peningkatan kesempatan kerja dan kesejahteraan masyarakat, utamanya masyarakat setempat serta keseimbangan lingkungan,” ucapnya.

Menurutnya, dengan ditetapkannya Keputusan Gubernur ini, akan memperkuat landasan hukum bagi pelaksanaan kegiatan pertambangan Blok Pomalaa di Kabupaten Kolaka. Yang pada gilirannya diharapkan akan mendorong kemajuan pembangunan daerah serta pemberdayaan masyarakat di Sultra.

“Keputusan ini kita laksanakan untuk memberikan kenyamanan dan kepastian hukum. Saya mohon dengan tim semuanya bekerjalah dengan baik dan penuh kesadaran untuk kepentingan masyarakat. Saya sebagai Gubernur memberikan suport dan dorongan agar benar-benar ini kita lakukan dengan adil, ikhlas dan sungguh-sungguh untuk kepentingan bangsa dan negara khususnya masyarakat Sulawesi Tenggara”, jelasnya.

Baca juga :   Ali Mazi Optimis Rebut 1 Kursi DPR RI

Terakhir, Gubernur Ali Mazi juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PT. Vale Indonesia Tbk, dan PT. KNI karena telah menjadi bagian penting dari pengelolaan potensi pertambangan di Sultra.

“Dimana pada akhir November tahun 2022 lalu mereka telah memulai tahapan pembangunan Blok Pomalaa Kabupaten Kolaka. Kita berharap ini bisa berkembang baik sesuai harapan kita bersama,” tutupnya.

 

What's your reaction?

Related Posts

1 of 782

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *