Liga Inggris musim 2019/2020 telah dimulai. Dua tim favorit, Manchester City dan Liverpool langsung tampil meledak di laga pembuka.
Tampil sebagai pembuka musim kompetisi, Liverpool menggilas Norwich 4-1 di Stadion Anfield, Sabtu (10/08/2019) dini hari.
Gol-gol kemenangan Liverpool dicetak oleh bunuh diri Grant Haley, Mohamed Salah, Virgil Van Dijk, dan Divock Origi. Sedangkan gol dari Norwich dicetak oleh Teemu Pukki.
Tak mau kalah dengan Liverpool, Manchester City tampil trengginas saat melawat ke kandang West Ham, Sabtu (10/08/2019). City menang telak lima gol tanpa balas.
Tiga gol yang dicetak oleh Raheem Sterling, dan satu gol masing-masing oleh Gabriel Jesus dan Sergio Aguero mengirimkan sinyal tajamnya lini depan City musim ini.
Sementara itu pada laga yang digelar hari Minggu (11/08/2019), Manchester United sukses mempermalukan Chelsea dengan skor telak 4-0 di Stadion Old Trafford.
Dua dari empat gol kemenangan MU diborong oleh Marcus Rashford. Dua gol lainnya masing-masing dicetak oleh Anthony Martial dan Daniel James.
Hasil pertandingan di laga pembuka menempatkan Manchester City di peringkat pertama, disusul Liverpool dan Manchester United di peringkat kedua dan ketiga.
Gunakan VAR
Liga Inggris musim kompetisi 2019-2020 resmi menggunakan Video Assistant Refree (VAR).
Sistem video tersebut digunakan untuk membantu wasit atas kejadian-kejadian penting, seperti gol, tendangan penalty, dan momen penting lainnya.
Meski begitu, beberapa pihak merasa tidak puas atas penggunaan VAR. Seperti kapten Wolves Conor Coady yang kecewa karena gol timnya saat menghadapi Leicester dianulir wasit karena pertimbangan VAR..
“Kita harus siap bermain dengan kedua tangan kita dipotong,” kata Coady.
Gol Wolves yang dicetak oleh Leander Dendoncker dianulir setelah rekan setimnya, Willy Boly dianggap VAR melakukan handsball. (*)
