Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahjo Kumolo menyampaikan rencana pemerintah menaikkan gaji aparatur sipil negara (ASN) pada tahun 2021.
Tidak tanggung-tanggung, Tjahjo mengatakan besaran gaji ASN berupa tunjangan akan naik Rp9 hingga Rp10 juta.
“Insya Allah, harusnya tahun ini tetapi karena ada pandemi Covid-19. Tunjungan ASN juga kita tingkatkan maksimal. Jadi pegawai paling rendah ASN itu bisa minimal Rp 9 hingga Rp 10 juta,” kata Tjahjo Kumolo dalam aara Grand Launching Wakaf Uang ASN Kementerian Agama yang disiarkan melalui Youtube, Senin (28/12/2020).
Namun, kenaikan tunjangan ASN tersebut tidak akan diikuti oleh kenaikan gaji pokok.
Menurut Tjahjo, hal itu karena ada skema yang diberikan pemerintah berupa kenaikan dana pensiunan.
Kenaikan dana pensiun sudah dihitung oleh pihak Kemenpan RB dengan PT TASPEN atau Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri.
“Ini saya kira tugas kami di PanRB dan Ibu Menteri Keuangan bahwa memang gaji pokok tidak mungkin naik karena menyangkut pensiun,” ujarnya. (*)
