EkonomiRegional

Cetak 100 Enterpreneur Kampus Tiap Periode, HIPMI Dirikan HIPMI Perguruan Tinggi (HIPMI PT)

Minimnya jumlah enterpreneur di Indoensia membuat gelisah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia, untuk mencetak para enterpreneur muda HIPMI membuat terobosan baru dengan mendirikan HIPMI di pergeruan tinggi atau HIPMI PT. Dalam satu periode kepengurusan HIPMI PT ditargetkan dapat melahirkan 100 pengusaha muda di masing-masing kampus.

Keanggotaan himpunan pengusaha muda dari kalangan mahasiswa ini tidaklah memandang strata baik yang sedang menempuh gelar sarjana maupun magister. HIPI-PT adalah wadah berkumpulnya pengusaha dan calon pengusaha untuk berjuang dalam mengawal menuju Indonesia menghadapi bonus demografi 2..036 dan enghadapi tantangan dunia bisnis baik skala lokal nasional dan internasional.

HIPMI-PT endapatkan dukungan dari pemerintah daerah, di antaranya Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Salatiga,
Fakruroji. Dia menyampaikan dukungannya sebagaiana dalam sambutan plantikan HIPI-PT Salatiga beberapa bulan yang lalu “HIPMI PT diharapkan untuk menularkan ilmunya dan menciptakan lebih banyak pengusaha muda di lingkungan perguruan tinggi Kota Salatiga serta mampu menjadi mitra pemerintah dalam menjawab tantangan globalisasi di bidang ekonomi melalui industri kreatif dan mampu menciptankan lapangan pekerjaan baru”.

Pada hari sabtu (25/05/2019) anggota Himpunan Pengusaha Muda Perguruan Tinggi (HIPMI PT) Kota Salatiga
mengadakan sarasehan dan buka puasa bersama di salah satu cafe di Kota Salatiga, bersama anggota HIPMI PT IAIN Salatiga dan HIPMI PT UKSW.

Di Salatiga, HIPMI PT yang baru saja di lantik pada bulan Desember 2018 yang lalu diharapkan dapat mencetak sejarah  peradaban baru di Kota Salatiga. sebagaimana disampaikan dalam sambutan Ketua HIPMI-PT Kota Salatiga Tri Wahyono, “kegiatan sarasehan ini bertujuan untuk menjaga tali silaturahmi di antara sesama anggota”.

Minimnya jumlah pengusaha di Indonesia terutama di Kota Salatiga jadi penyemangat Tri Wahyono selaku ketua umum HIPMI PT Kota Salatiga untuk membentuk dan mendirikan HIPMI PT di Kota Salatiga.

Tri Wahyono berkomitmen dalam satu periode kepengurusannya akan mencetak sekurang-kurangnya 100 pengusaha muda di kota Salatiga. Himpunan ini juga didukung oleh Walikota Salatiga Yulianto sebagai alumni himpunan yang memberikan motivasi untuk menciptakan bisnis baru.

Sarasehan pada bulan ramadhan yang penuh berkah ini dapat mengawali berdirinya HIPMI PT di setiap kampus yang ada di wilayah Salatiga. Tri wahyono mengharapkan HIPMI-PT dapat masuk dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) sehingga mampu di legalkan oleh perguruan tinggi yang bersangkutan, jikalau tidak dapat masuk dalam UKM tetapi menjadi organisasi eksternal pun tidak mengapa.

HIPMI PT UKSW sangat diharapkan agar masuk dalam organisasi internal atau UKM dan untuk HIPMI PT STIE AMA
akan segera dibentuk sistem kepengurusannya. Ranah dan pengaplikasian himpunan mampu mengolah dalam bidang Ekonomi dan menjembatani calon pengusaha untuk menjadi pengusaha sukses dan menjadi mitra pemerintahan Kota Salatiga.

Ketua bidang keorganisasian Muhammad Didik Nugraha juga berharap setiap dari anggota untuk saling bertukar
argumen dalam menciptakan usaha baru, banyak pengusaha yang berjalan sendirian namun dalam naungan himpunan ini para calon pengusaha akan dibimbing dan didampingi untuk membuat busines plan serta pengaplikasiaanya secara nyata.

Presiden Klikers Indonesia, Peneliti, penulis, pembelajar, ayah dari dua anak

What's your reaction?

Related Posts

1 of 718