Info KlikersPendidikan

Peduli terhadap TKI di Malaysia, UNUJA kirim 4 Mahasiwa melaksanakan pengabdian di Malaysia

Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Jawa Timur Kembali mengirim 4 delegasi dalam program MBKM Santri mengabdi Internasional di lembaga Pendidikan Pondok Pesantren An-Nahdhoh Tanjung Sepat Malaysia

Empat mahasiswa tersebut antara lain, Diana Putri Prahasti Mahasiswa Prodi Matematika, Nabila Firdausyiah Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Muhammad Shofa Uzzad Zuhri Program Studi Hukum Keluarga (AS), Hamadah Sahrullah Program Studi Teknik Elektro

Tema kegiatan MBKM Internasional ini Geliat Santri, Menebar Manfaat untuk Dunia, “tema ini sengat dibuat mendunia, sebab unuja dengan visi misinya menjadi universitas yang terakreditasi internsional, tentu keinginan itu tidak hanya ada diangan, namun harus dengan langkah kokrit baik dari menejemen, pengelolaan, penelitian, hingga pada keterlibatan mahasaswa dalam berkegiatan di luar negeri” ungkap M. Fadli Hidayat, M.Kom Wakil Rektor III UNUJA dalam keterangan rilis yang diterima klikers.id, Rabu (16/08/2023)

Tentu, mahasiswa tidak hanya mengajar saja nanti di Malaysia, mereka akan melaksankan penelitian, pengabdian sesuai dengan keahlian mereka dan program studi mereka di UNUJA, disamping itu mereka akan membuat catatan perjalanan dengan target bisa terbit menjadi buku yang ber-ISBN. Kata Fadli Hidayat


Pihaknya berharap, kegiatan ini bisa memberikan kebermafaatan kepada masyarakat dunia, khususnya kepada warga indonsea menjadi tenaga kerja di Malaysia, sehingga mereka tetap mengenal budaya, lagu kebangsaan dan tradisi Indonesia meski mereka tidak di Indonesia.

Pelaksanaan MB-KM internasional di Malaysia ini, merupakan kali kedua yang sebelumnya dilaksanakn awal bulan januari 2023, pada kegiatan ini direncanakan berlangsung selama tiga bulan terhitung sejak tanggal 15 Agustus s.d 15 November 2023, mahasiswa akan melaksanakan pengabdian di negeri jiran tersebut.
Tiba dimalaysia, mahasiswa disambut oleh pengurus PCI Malaysia Rudy Mahfud, Ketua Alumni Pesantren Nurul Jadid di Malaysia, Ust, Hasan Jali dan Pengasuh PP An-Nahdoh, Ust. Khoirul umam

Sementara Ust. Khoirul umam menyampaikan “Sejujurnya bukan karna sedang bersama sama dengan pihak unuja saat ini, tapi memang tulus dari hati saya bahwa memang adanya MBKM unuja sangat membawa perubahan baik pada pesantren an nahdloh terutama dalam hal teknis metode pembelajaran. dan UNUJA adalah satu satunya lembaga yang mengutus mahasiswanya dalam program KKN yang dikemas dengan MBKM paling lama jangka waktunya, yakni 1 semester,” pungkasnya.

What's your reaction?

Related Posts

1 of 818

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *