Dalam rangka menghadapi Pemilu 2024. PB HMI MPO meluncurkan program “Pojok Pemilu” di sekretariat PB HMI jl. Raya Tj. Bara Gg. Kenanga N0. 4, Kec. Jagakarsa Jakarta Selatan pada hari jum’at 03 Nopember 2023.
Program Pojok Pemilu ini merupakan program literasi politik untuk menyambut pemilu 2024 yang akan berlangsung beberapa bulan lagi.
Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua PB HMI MPO Mahfut Khanafi saat membuka kegiatan tersebut.
“Ya literasi politik memang kita butuhkan apalagi banyak sekali peristiwa mengejutkan akhir-akhir ini, keputusan Mahkamah Konstitusi salah satunya, dimana pun pemilu adalah pintu kebijakan 5 tahun ke depan, jadi perlu kiti siapkan tidak hanya tindakan namun juga pengetahuan” kata Mahfut
Dalam menghadapi pemilu 2024, Mahfut megatakan beda pilihan silahkan namun persatuan dan kesatuan harus diutamakan.
“Melalui program pojok pemilu kami berharap dapat menghadirkan pembicara yang kompeten sehingga literasi ini dapat bermanfaat untuk semua kader-kader HMI” Tambah Mahfut
Sementara Cahyo Pamungkas selaku Pemateri menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting khususnya untuk kader HMI.
“kegiatan kajian literasi seperti ini perlu dimasifkan khususnya untuk kader HMI” ungkap Cahyo.
Teruntuk kader HMI, Cahyo melanjutkan bahwa jika ingin menjadi politisi atau profesi lainnya perlu menjunjung profesionalitas. “jika ingin jadi politisi ya sebaiknya selalu junjung profesionalitas, profesional lah di apapun bidang yang kalian tekuni” Ujar Cahyo.
Cahyo juga menyampaikan bahwa potensi konflik pada pemilu 2024 sangat mungkin terjadi, hal itu tidak terlepas dari pilkada DKI tahun 2017 yang meninggalkan stigma politik identitas.
“potensi konflik sangat mungkin terjadi, sebagaimana case study terhadap respon masyarakat mengenai Ahok saat menyebutkan surat al maidah” ungkapnya.
Hal itu bisa terulang kembali di pemilu 2024 dengan munculnya narasi baru yakni politik dinasti.
