EkonomiKlik News

Ini Alasan Kementerian BUMN Tunjuk Ketua Umum PBNU Jadi Komisaris Utama PT KAI

Kementerian BUMN mengungkapkan alasan penunjukan KH Said Aqil Siradj sebagai Komisaris Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga mengungkapkan sosok Kyai Said memiliki banyak pengalaman di bidang bisnis sebagai komisaris.

Arya mengungkapkan Kyai Said juga merupakan Komisaris Utama Bursa Komoditas dan Derivatif Indonesia atau Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX)

“sehingga beliau sudah memiliki pengalaman yang banyak mengenai bisnis sebagai komisaris. Jadi bukan sesuatu yang baru bagi beliau,” ujar Arya.

Menurut Arya, Kyai Said paham bagaimana jalannya sebuah market, perusahaan dan sebagainya.

“Itu adalah hal utama bagi kami bahwa beliau memang pernah punya pengalaman sebagai komisaris dan komisaris utama,” katanya.

Selain itu Kementerian BUMN juga membutuhkan tokoh umat di kereta api dan BUMN.

“Kita membutuhkan tokoh umat di kereta api dan BUMN. Jadi beliau bisa membangun nilai-nilai kebangsaan di BUMN, karena merupakan seorang ulama besar juga,” ujar Arya Sinulingga.

Sebelumnya Kementerian BUMN mengangkat KH Said Aqil Siroj sebagai Komisaris Utama merangkap sebagai Komisaris Independen baru PT Kereta Api Indonesia (KAI) menggantikan Jusman Syafii Djamal.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, berdasarkan pada Salinan Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-64/MBU/03/2021, Kementerian BUMN mengangkat KH Said Aqil Siroj sebagai Komisaris Utama merangkap sebagai Komisaris Independen KAI.

Selanjutnya Riza Primadi sebagai Komisaris Independen KAI, Rochadi sebagai Komisaris Independen KAI, Diah Natalisa sebagai Komisaris KAI, dan Chairul Anwar sebagai Komisaris KAI. (*)

Peneliti, Penulis, Penikmat Bola

What's your reaction?

Related Posts

1 of 3,260

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *